TUGAS BIOLOGI
MUH. ODHIE SURYA ALMANSYAH
SULHIJRAH
ST. HARTINA
SUCI ADRIANI
SUMAERAH HASAN
SRI MADINAH
NURUL HAKIMAH HAFID
1. LANDASAN TEORI - OSMOSIS
Osmosis adalah perpindahan ion atau molekul air (pelarut) dari kerapatan tinggi ke kerapatan rendah dengan melewati suatu membran. Osmosis dapat di definisikan sebagai difusi lewat membran.Ion-ion dan zat-zat apa sajakah yang dapat melewati membran sel?Sebaliknya,ion-ion serta zat-zat apa sajakah yang tidak dapat melewati membran sel?
a) Zat yang dapat melewati membran sel Membran sel dpat dilewati zat-zat tertentu yang larut dalam lemak,zat-zat yang tidak bermuatan (netral) , molekul-molekul asam amino, asam lemak, gliserol, gula sederhana, dan air. Zat-zat yang merupakan elektrolit lemah lebih cepat melewati membran daripada elektrolit kuat.
b) Zat yang tidak dapat melewati membran sel Membran sel tidak dapat dilewati zat-zat gula (seperti pati,polisakarida) protein,dan zat-zat yang mudah larut dalam pelarut organik.Membran bersifat impermeabel terhadap zat-zat tersebut. Oleh karena itu,membran permeabel terhadap zat tertentudan impermeabel terhadap zat yang lain maka dikatakan membran bersifat semipermeabel atau selektif permeabel.
ALAT DAN BAHAN
- Kentang/wortel
- Garam
- Pisau
- Kertas Isap
- Air
- Wadah
CARA KERJA
1. Irislah kentang/wortel menjadi 3 irisan yang sama, kemudian timbanglah masing-masing irisan tersebut.
2. Masukkan masing-masing irisan kentang/wortel ke dalam larutan garam 30%, 5%, dan air suling . Seperti pada gambar, selama 30 menit
3. Amati keadaan kentang setelah dimasukkan ke dalam larutan tersebut dan catat hasilnya pada tabel pengamatan !
4. Keringkan irisan tersebut dengan menggunakan kertas isap 5. Kemudian timbang masing-masing irisan tersebut dan catat hasilnya
A. Larutan garam 30% Agak Keras Warna normal Lunak Warna hitam 60 gr 50 gr terapung
B. Larutan garam 5% Agak Keras Warna normal Agak keras Agak kehitam hitaman 60 gr 60 gr melayang
C. Air suling Agak Keras Warna normal Keras Warna tidak berubah 60 gr 50.5 gr tenggelam
KESIMPULAN -KESIMPULAN
~ Pada larutan A, terjadi perubahan dari agak keras menjadi lunak, warnanya hitam dan beratnya mengalami penurunan yaitu dari 60 gr menjadi 50 gr Hal ini terjadi karena konsentrasi air garam lebih tinggi dari pada yang ada di dalam sel sehingga beratnya berkurang dan wortel itu menjadi lunak
~ Pada larutan B,tidak terjadi perubahan dari keadannya dan beratnya Hal ini terjadi karena konsentrasi air garam sama dengan konsentrasi kentang
~ Pada larutan C,terjadi perubahan dari agak keras menjadi keras, warna tidak berubah dan beratnya mengalami penurunan yaitu dari 60 gr menjadi 50.5 gr Hal ini terjadi karena konsentrasi air lebih ren dari pada konsentrasi kentang
SARAN
~ Jangan pernah menyerah dalam menuntut ilmu
LAPORAN LENGKAP HASIL PENGAMATAN KENTANG/WORTEL
OLEH
KELOMPOK 3 (TIGA)
MUH. ARIFUDDINMUH. ODHIE SURYA ALMANSYAH
SULHIJRAH
ST. HARTINA
SUCI ADRIANI
SUMAERAH HASAN
SRI MADINAH
NURUL HAKIMAH HAFID
SMA NEGERI 3 SENGKANG
UNGGULAN KAB.WAJO
TAHUN PELAJARAN 2012/2013
TUJUAN
Mengamati proses osmosis1. LANDASAN TEORI - OSMOSIS
Osmosis adalah perpindahan ion atau molekul air (pelarut) dari kerapatan tinggi ke kerapatan rendah dengan melewati suatu membran. Osmosis dapat di definisikan sebagai difusi lewat membran.Ion-ion dan zat-zat apa sajakah yang dapat melewati membran sel?Sebaliknya,ion-ion serta zat-zat apa sajakah yang tidak dapat melewati membran sel?
a) Zat yang dapat melewati membran sel Membran sel dpat dilewati zat-zat tertentu yang larut dalam lemak,zat-zat yang tidak bermuatan (netral) , molekul-molekul asam amino, asam lemak, gliserol, gula sederhana, dan air. Zat-zat yang merupakan elektrolit lemah lebih cepat melewati membran daripada elektrolit kuat.
b) Zat yang tidak dapat melewati membran sel Membran sel tidak dapat dilewati zat-zat gula (seperti pati,polisakarida) protein,dan zat-zat yang mudah larut dalam pelarut organik.Membran bersifat impermeabel terhadap zat-zat tersebut. Oleh karena itu,membran permeabel terhadap zat tertentudan impermeabel terhadap zat yang lain maka dikatakan membran bersifat semipermeabel atau selektif permeabel.
ALAT DAN BAHAN
- Kentang/wortel
- Garam
- Pisau
- Kertas Isap
- Air
- Wadah
CARA KERJA
1. Irislah kentang/wortel menjadi 3 irisan yang sama, kemudian timbanglah masing-masing irisan tersebut.
2. Masukkan masing-masing irisan kentang/wortel ke dalam larutan garam 30%, 5%, dan air suling . Seperti pada gambar, selama 30 menit
3. Amati keadaan kentang setelah dimasukkan ke dalam larutan tersebut dan catat hasilnya pada tabel pengamatan !
4. Keringkan irisan tersebut dengan menggunakan kertas isap 5. Kemudian timbang masing-masing irisan tersebut dan catat hasilnya
A. Larutan garam 30% Agak Keras Warna normal Lunak Warna hitam 60 gr 50 gr terapung
B. Larutan garam 5% Agak Keras Warna normal Agak keras Agak kehitam hitaman 60 gr 60 gr melayang
C. Air suling Agak Keras Warna normal Keras Warna tidak berubah 60 gr 50.5 gr tenggelam
KESIMPULAN -KESIMPULAN
~ Pada larutan A, terjadi perubahan dari agak keras menjadi lunak, warnanya hitam dan beratnya mengalami penurunan yaitu dari 60 gr menjadi 50 gr Hal ini terjadi karena konsentrasi air garam lebih tinggi dari pada yang ada di dalam sel sehingga beratnya berkurang dan wortel itu menjadi lunak
~ Pada larutan B,tidak terjadi perubahan dari keadannya dan beratnya Hal ini terjadi karena konsentrasi air garam sama dengan konsentrasi kentang
~ Pada larutan C,terjadi perubahan dari agak keras menjadi keras, warna tidak berubah dan beratnya mengalami penurunan yaitu dari 60 gr menjadi 50.5 gr Hal ini terjadi karena konsentrasi air lebih ren dari pada konsentrasi kentang
SARAN
~ Jangan pernah menyerah dalam menuntut ilmu
10:04 AM | 1
komentar | Read More